logo yayasan mujahidin

Sedang memuat ...

Berita

Foto SHOLAT IDUL ADHA 1442 H DI MASJID RAYA MUJAHIDIN PONTIANAK

SHOLAT IDUL ADHA 1442 H DI MASJID RAYA MUJAHIDIN PONTIANAK

Portal Yayasan Mujahidin Kalbar, Pelaksanaan salat Idul Adha di tengah New Normal pandemi COVID-19 yang digelar di halaman Masjid Mujahidin Pontianak berjalan dengan khidmat, Jumat (31/7/2020).

Salat Idul Adha yang digelar di halaman Masjid Mujahidin ini  tetap dilakukan dengan protokol kesehatan. Pihak Masjid telah  memberikan seruan kepada jamaah agar mengikuti melakukan cuci tangan, membawa sajadah dari rumah, dan diwajibkan menggunakan masker. 

Tahun ini Sholat idul adha digelar lebih siang, pada pukul 07.30 WIB. Ketua Yayasan Mujahidin Kalbar, Prof Dr H Thamrin Usman, DEA mengatakan, pelaksanaan salat Idul Adha lebih siang bertujuan agar masyarakat bisa sambil berjemur di tengah sinar matahari. 

Kegiatan sholat Idul Adha diawali dengan penyampaian jumlah hewan qurban yang diterima dan didistribusikan oleh Masjid Raya Mujahidin yakni berjumlah 22 Sapi dan 30 kambing. Yang kemudian hewan tersebut akan dilakukan pemotongan sebanyak 11 ekor sapi di masjid raya mujahidin dan sebanyak 11 sapi didistribusikan ke lokasi lain yang belum ada hewan qurbannya. Demikian pula untuk kambing, sejumlah 30 kambing  dipotong di masjid namun langsung didistribusikan kepada lembaga pesantren, masjid ataupun lembaga islam.

Kemudian dilanjutkan sambutan oleh gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji . beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada para jamaah atas upaya mengurangi resiko covid-19. "Saya mengucapkan Selamat Idul Adha 1441 Hijiriah dan menghimbau para jamaah tetap memperhatikan protokol Covid-19, jaga jarak, sering cuci tangan dan pakai masker, mudah-mudahan kita terhindar dari Pandemi Covid-19 dan masyarakat Kalbar  selalu sehat," ungkap Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji.

      

Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian tata cara pelaksanaan ibadah sholat idul adha oleh H Abu Nasyor yang merupakan wakil ketua LDIPM masjid Raya Mujahidin.

Bertindak sebagai Imam Sholat yakni Ustadz Muammar Khadafi, Lc,MH dan bertindak sebagai Khatib Idul Adha Syehk Anas Said Azzubi, S.Pd.

Masyarakat yang melaksanakan salat Idul Adha tersebut juga tertib dan menaati protokol kesehatan. Khotbah juga dilakukan sambil berjemur di bawah sinar matahari. 

Walaupun pandemi COVID-19 belum mereda, masyarakat tampak semangat dan antusias dalam perayaan hari raya Idul Adha. 

Salat Idul Adha tersebut berakhir dengan tertib, masyarakat tak berjabat tangan usai pelaksanaan salat selesai untuk mencegah penyebaran dan penularan COVID-19.  (tt)

Link Video Sholat Idul Adha 1441 H / 2020  https://www.youtube.com/watch?v=Ed3Gr81vO5o

Link Khutbah Idul Adha 1441 H / 2020   https://www.youtube.com/watch?v=E-KX4VbrYEA

Foto Rapat Teknis Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1441 H Masjid Raya Mujahidin Pontianak Kalbar

Rapat Teknis Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1441 H Masjid Raya Mujahidin Pontianak Kalbar

Portal Yayasan Mujahidin Kalbar, Dalam menyambut Hari Raya Idul Adha  1441 H / 2020 M yang identik dengan Qurban pastilah masyarakat muslim disibukkan dengan berbagai persiapan yang memadai, termasuk rapat panitia qurban. Begitu pula  kesiapan yang dilakukan oleh Pengurus Yayasan Mujahidin dalam mempersiapkan Hari Raya di Masjid Raya Mujahidin Pontianak Kalimantan Barat, pada Senin (29/7/2020) bertempat di ruang Rapat VIP Yayasan.

Dalam acara tersebut dihadiri oleh Ketua Umum Yayasan Mujahidin, Direktur Eksekutif Yayasan Mujahidin, Imam Masjid Raya Mujahidin, Dinas Peternakan Kota Pontianak, dinas perhubungan Kota Pontianak, Satpol PP Pontianak, Polresta Pontianak, serta  pengurus  Yaysan dan Masjid Raya Mujahidin.

Prof Dr H Thamrin Usman , DEA selaku Ketua Umum Yayasan Mujahidin menjelaskan bahwa Penyelenggaraan Sholat Idul Adha Tahun ini dilakukan seperti tahun lalu , untuk sholat tetap dilaksanakan di lapangan parker Masjid Raya Mujahidin. Dengan tetap mengikuti protap kesehatan dalam rangka normal pandemic.

Kemudian dalam rapat tersebut Joni Abu, M.Pd selaku ketua Pelaksana Sholat Idul Adha 1441 H menyampaikan hal tentang  kesiapan petugas Sholat Idul Adha , pengaturan shaf dan rute perpakiran.

Adapun tugas yang bertindak sebagai Imam Sholat Idul Adha Ustadz Mu’ammar Khadafi,Lc,MH, beliau merupakan imam tetap baru masjid raya Mujahidin. Kemudian  bertindak sebagai Khatib : Ustad Anas Said Azzu’bi, bertindak sebagai Pembimbing Sholat : Ustadz Abu Nashar Anwar dan bertindak sebagai koordinator takbir  oleh sdr Juaini  AR,SP.

Kemudian disampaikan oleh Joni Abu tentang pengaturan shaf dan parker merujuk pada tahun lalu. Namun ada sedikit perubahan di shaf wanita. dan pengaturan jarak antar shaf sesuai dengan sajadah masing masing.

Dalam kesempatan rapat yang sama, Andri Zulfikar selaku ketua panitia pemotongan hewan qurban 1441 H menyampaikan bahwa penyembelihan hewan qurban kali ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun yang lalu karena harus mengikuti protokol kesehatan yang ada. Direncanakan nanti pemotongan akan dilaksanakan pada hari sabtu, dini hari tanggal 1 Agustus 2020, di pukul 03.00 wib. Di targetkan pemotongan akan selesai di pukul 05.30. sehingga pelaksanaan pendistribusian dapat dilakukan pada saat pagi hari nya.

Untuk mendukung kegiatan pemotongan qurban ini akan diikutsertakan panitia berjumlah 81 orang. Imbuh Andre. Kesiapan alat dan kelengkapan pemotongan sudah disiapkan, termasuk lubang untuk darah dan kotoran dalam perut  sudah dibuat.

“Sampai dengan tanggal 29 juli 2020 telah terkumpul sapi sebanyak 20 dan kambing 17. Hewan qurban berupa sapi ini akan dipotong sebagian di masjid dan sebagian lagi disebarkan ke daerah lainnya. Dan untuk kambing akan di lakukan pemotongan setelah sholat idul adha di tanggal 31 juli 2020”. ujarnya

“ Ada sekitar 100 proposal dari berbagai lembaga dan surau maupun panti asuhan yang masuk ke panitia. Oelh karenanya utk hewan kambing nanti akan diserahkan kepada para pemohon proposal tersebut dengan pencabutan undian. Hal ini dikarekan biasanya jumlah hewan yang ada tidak sebanding dengan proposal yang masuk”. tambahnya

Acara rapat kemudian pemaparan dari dinas dinas terkait di lingkungan Pontianak guna mendukung kesiapan pelaksanaan sholat idul adha ini.

Foto Khutbah Jum'at 24 Juli 2020 " Cara Islam Merawat Persaudaraan "

Khutbah Jum'at 24 Juli 2020 " Cara Islam Merawat Persaudaraan "

Intisari Khutbah Jum‘at

24 Juli  2020 M | 3 Dzulhijjah 1441 H

Sholat jum’at Masjid Raya Mujahidin ke 2142

Khatib : Drs. H. Arif Hasbillah, M.Ag

Digambarkan dalam khutbahnya,  Ustadz Arif  Hasbillah menyampaikan bahwa  Allah SWT dalam Alquran mengingatkan kepada  kita untuk merawat persaudaraan.

Dengan cara apa persaudaraan agar  tetap terpelihara.  Khatib menyampaikan ada 4  hal utama , yakni   1.  Kita harus gemar berqurban kepada sesama, dengan   berinfaq dikala lapang dan dikala sempit.  2. Kita harus mampu menahan amarah,  3. Kita harus lapang memaafkan sesama.  4. Tampillah menjadi orang orang muhsin yakni orang orang yang senantiasa berbuat kebaikan. 

Smoga allah tetap mempertautkan hati kita,  jangan sampai ada bintik bintik perpecahan dalam hati kita. Demikian intisari khutbah jum’at yang disampaikan oleh Ustadz Drs H Arif Hasbillah, M.Ag

Link Video Khutbahnya di https://www.youtube.com/watch?v=jv_kJhFSlT8

Khutbah Jumat sebelumnya  https://www.youtube.com/playlist?list=PLQ2M0jZkgBVHrq7brAvHVytfzq9jAJvV3

Foto Yayasan Mujahidin Kalbar Gelar Program Bersih Masjid

Yayasan Mujahidin Kalbar Gelar Program Bersih Masjid

Portal Yayasan Mujahidin Kalbar,  Yayasan Mujahidin  Kalbar melaksanakan kegiatan gotong royong dalam rangka Program Bersih Masjid,  kegiatan ini merupakan kegiatan kedua kalinya yang melibatkan seluruh unsur pengurus dan lembaga lembaga dibawah naungan yayasan mujahidin , dengan sasaran halaman  Masjid Raya Mujahidin Pontianak , Sabtu  4 Juli 2020. Pukul 07.00 Wib.

Kegiatan Program Bersih Masjid kali ini sekaligus menyambut datangnya hari raya idul adha 1441 H diakhir bulan juli ini.  hal ini disampaikan oleh H. Joni Abu sebagai pelaksana kegiatan ini.

“ ini akan dilakukan secara rutin setiap bulannya “ ujarnya.

Tujuan program ini ialah menyemarakkan kebiasaan gotong-royong. Hal itu juga dapat meningkatkan silaturrahim, khususnya saat proses membersihkan masjid bersama-sama berlangsung.

"Ini maknanya membangun persatuan dan kesatuan antara unsur pengurus dan lembaga lembaga. kedepan program ini akan melibatkan jamaah ataupun masyarakat untuk ikut serta mencintai masjid dengan cara selain bersedekah harta juga dapat  bersedekah tenaga membersihkan rumah Allah. Sehingga akhirnya dapat meningkatkan iman dan taqwa kita”, tambahnya. 

Link video  https://www.youtube.com/watch?v=I_67C-RTcxA  

(tt)