Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Yayasan Masjid Mujahidin telah melaksanakan kegiatan "Sosialisasi LPH Yayasan Mujahidin dan Kehalalan Produk untuk Pedagang Pasar Juadah Masjid Raya Mujahidin" pada hari Sabtu, 4 Mei 2019.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang serba guna yayasan masjid mujahidin dengan peserta yang diundang sekitar 74 orang pedagang UKM,  lembaga ekonomi, pengurus yayasan, dan pengurus LPH sendiri selaku penyelenggara.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh ketua yayasan masjid mujahidin Prof. Dr. H. Thamrin Usman DEA. Kemudian dilanjutkan dengan 
Penyampaian materi
Urgensi Kehalalan Produk dalam Timbangan Syariat Islam yang disampaikan oleh Ust. H. Muhammad Nashrullah, Lc. selaku anggota Dewan Syariah Yayasan Masjid Raya Mujahidin Kalimantan Barat dan dilanjutkan dengan materi kedua yang disampaikan oleh ketua LPH Yayasan Masjid Mujahidin Dr. Siti Nani Nurbaeti, S.Farm., M.Si., Apt. tentang Faktor Kritis Halal pada Makanan dan Minuman, Penerapan UU Jaminan Halal sekaligus Mensosialisasikan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Yayasan Mujahidin.

LPH (Lembaga Pemeriksa Halal) merupakan lembaga yang melakukan kegiatan pemeriksaan dan atau pengujian terhadap kehalalan produk sebagai perpanjangan tangan BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) yang mana BPJPH ini dibentuk oleh pemerintah untuk menyelenggarakan jaminan produk halal, menetapkan norma, standar, prosedur dan kriteria jaminan produk halal dan menerbitkan serta mencabut sertifikat halal dan label halal produk.

BPJPH bekerja sama dengan MUI, LPH, kementerian dan badan lainnya.

Dalam kegiatan ini diberikan penjelasan bagaimana urgensinya kehalalan produk dalam syariat Islam, apakah yang dimaksud dengan produk halal, apakah lembaga untuk pendaftaran produk halal, UU jaminan produk halal, dan perkenalan LPH Yayasan Masjid Mujahidin.

Pemateri menjelaskan
Kenapa produk halal penting?

Halal haram merupakan bagian ajaran Islam yang tercantum dal AlQuran dan Hadist dan wajib untuk setiap muslim. Sebagai seorang muslim harus memiliki sikap terhadap hal yang syubhat sebagaimana Hadist rasulullah.

Selain itu populasi muslim terbesar di Indonesia dan dunia sehingga dipandang perlu jaminan atas kehalalan produk sehingga dapat meningkatkan keyakinan ummat atas kehalalan produk. Pemerintah juga memiliki tanggung jawab dalam menjamin kehalalan produk. 

Disamping itu, permintaan pasar untuk produk-produk halal sangat besar sehingga mendorong para pelaku usaha juga untuk memastikan produk mereka terjamin kehalalannya dalam meningkatkan persaingan dan sebagai bentuk tanggung jawab menyediakan produk halal untuk populasi muslim.

Sesuatu yang halal telah jelas dan haram juga telah jelas, sedapat mungkin tinggalkan perkara syubhat sebagai bentuk kehati-hatian sikap seorang muslim agar tidak terjerumus ke dalam perkara haram.

Dalam sosialisasi juga dihimbau berdasarkan keyakinan seorang muslim wajib bagi muslim/ah makan minum yang halal dan thayyib, serta diperintahkan untuk wajib bersyukur atas nikmat Allah. 

Halal adalah sesuatu yang dibolehkan menurut ketentuan Syariat Islam.

SedangkanThayyib adalah sesuatu yang baik, suci, bersih dari najis.

Memakan makanan haram: tidak diterima shalat selama 40 hari, penghalang doa, dlsb...

Narasumber juga menyampaikan bahwa negara menjamin melalui UU Jaminan Produk Halal No.33 tahun 2014.

Dalam edukasinya kepada peserta sosialisasi telah dijelaskan Konsep Halal Haram bahwa
-Haram berasal dari substansinya.
-Halal substansinya, tetapi karena suatu hal (proses, peralatan, sentuhan teknologi, penambahan bahan-bahan tambahan, pencemaran silang benda haram disimpan dalam wadah yg berdekatan atau kontaminasi benda haram, bahkan proses distribusi/transport benda halal kontaminasi benda haram, dll) bisa menjadi haram.

Sehingga Halal itu mesti dijamin dari hulu kehilir dari : input-proses-output

Semoga kita semua punya prinsip dan komitmen utk menjaga keyakinan mengkonsumsi makanan minuman halal thayyib dan sebagai penjual juga memiliki tanggung jawab menyajikan dan menjual produk-produk halal...

Halal is my Life, My Way, My Choice 

Silahkan kunjungi akun LPH Yayasan Masjid Mujahidin melalui

E-mail: lphmujahidin@gmail.com

Twitter: @LPHMujahidin

Facebook: Lph Mujahidin

Nomor telepon: Kantor Mujahidin (0561-732093), 087716219120

By: Hadi Kurniawan

PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat H Sutarmidji menyampaikan beberapa pesan yang cukup menyentuh kepada umat Islam pada momentum Ramadan 1440 hijriah.

Hal ini disampaikannya usai menjalani salat tarawih pertama di Masjid Raya Mujahidin, Minggu (5/5/2019).

"Alhamdulillah kita diberikan kesempatan menjalankan ibadah di bulan ramadan 1440 Hijriah. Mari kita tingkatkan kualitas ibadah kita, mari kita selalu perbaiki dan empati terhadap saudara kita yang membutuhkan, apapun dari kita," ujarnya

Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini mengajak kepada umat Islam agar menjadikan momentum bulan ramadan kali ini untuk memperbaiki dan memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.

"Kita perbaiki diri kita, keluarga kita lingkungan kita. Kita tingkatkan ibadah pemahaman terhadap ayat-ayat suci Alquran, hadis Rasulullah dan pemahaman terhadap sumber-sumber hukum Islam lainya," katanya

Dewan Pembina Masjid Raya Mujahidin ini berharap bahwa ramadan pada tahun ini, menjadi ibadah terbaik yang dilaksanakan.

"Saya mengajak, isi waktu semaksimal mungkin untuk meningkatkan kualitas ibadah kita untuk menambah ibadah kita , agar menjadi tahun dengan ibadah terbaik selama hidup kita. Insyaallah, Allah akan memberikan pahala terbaik untuk kita menjadi bekal kehidupan yang pasti akan kita lalui," ujarnya

Midji berpesan bahwa didunia ini tidak ada yang kekal. Semua akan kembali kepada Allah SWT.

"Tak ada kepastian apapun didunia ini selain mengakhir hidup, meninggal atau berpulang ke rahmatullah. Itu yang pasti, apapun yang kita lakukan itu hanya ikhtiar, Allah yang menentukan," tukasnya.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Ini Pesan Menyentuh Gubernur Kalbar Usai Tarawih Pertama di Masjid Raya Mujahidin, http://pontianak.tribunnews.com/2019/05/06/ini-pesan-menyentuh-gubernur-kalbar-usai-tarawih-pertama-di-masjid-raya-mujahidin.
Penulis: Zulkifli
Editor: madrosid

PONTIANAK - Mempermudah interaksi bersama umat Yayasan Masjid Mujahidin melaunching portal Yayasan Mujahidin Pontianak.

Portal atau website ini menyediakan fitur dan layanan -layanan untuk lebih memudahkan jamaah untuk mengetahui berbagai kegiatan dan program yayasan Masjid Raya Mujahidin.

Launching dilakukan oleh Ketua Yayasan Masjid Raya Mujahidin, Prof Thamrin Usman Minggu (5/5/2019) malam.

"Awalnya kita punya website, tapi tidak terlalu efektif, sehingga dalam perkembangan waktu aktivitas di Mujahidin ini semakin padat. Kita mengambil inisitif untuk mengoptimalkan website yang ada," ujarnya.

Bekerja sama dengan mahasiswa MIPA Untan, pengurus yayasan Masjid melakukan evaluasi terhadap website yang dan menambah berbagai fitur yang terus dikembangkan.

"Banyak fasilitas yang mesti kita hadirkan agar interaksi dengan jamaah lebih mudah dan cepat. Sehingga dengan adanya portal ini semua pelayanan kelembagaan bisa tertampung,"ujarnya

Ia mencontohkan misalnya jamaah yang ingin menggunakan fasilitas aula Masjid Mujahidin tidak lagi mesti datang langsung, namun bisa mengunjungi portal tersebut. 
Didalam fitur portal ini juga dilauncing fitur wakaf muslim mujahidin yang bekerja sama dengan Bank Syariah Mandiri. 
Kedepan juga akan dikembangkan system untuk infaq melalui portal Yayasan mujahidin, berbasis internet dengan hanya menggunakan handphone berbasis android.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Permudah Layanan, Yayasan Mujahidin Kembangkan Portal, http://pontianak.tribunnews.com/2019/05/06/permudah-layanan-yayasan-mujahidin-kembangkan-portal.
Penulis: Zulkifli
Editor: Maskartini

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK- Remaja Mujahidin dan LDPIM Mujahidin Kalbar menggelar"Muhasabah Akhir Tahun" Aqiqah Akhlaq, sebuah Renungan Bersama di Masjid Raya Mujahidin pada malam pergantian tahun 2018, Senin (31/12/2018) pukul 20.00 WIB hingga  selesai.

Acara berlangsung di lantai utama Masjid Mujahidin setelah shalat Isya. Ribuan orang sudah memenuhi ruangan mulai dari Perempuan, Laki-laki dari tua sampai muda hadir di acara malam ini.

Mereka yang hadir mengisi waktu malam pergantian tahun dengan mendengarkan renungan bersama.

Acara Dihadiri oleh Thamrin Usman, Ketua Umum Yayasan Mujahidin Kalbar Ust. Sardiawan Umar, yang saat ini sedang memberikan ceramah. Hadir juga Ust. Annas Said Azzo'bi yang akan mengisi acara pada ba'da subuh.

Dini harinya Qiamullail bersama Akhina M Thata Hasan (Anggota Remaja Mujahidin).

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Muhasabah Akhir Tahun di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, http://pontianak.tribunnews.com/2018/12/31/muhasabah-akhir-tahun-di-masjid-raya-mujahidin-pontianak.

Editor: Jamadin

Telp : (0561) 732093

No HP/ WA : 0896 1111 1080

Telp : (0561) 732093

No HP/ WA : 0896 1111 1080

PONTIANAK - Yayasan Mujahidin Pontianak, kembali menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) usia emas atau diatas 50 tahun di aula Mujahidin, yang berlangsung 15-16 Mei.

Ketua Panitia Drs H Nasution Usman mengatakan pada tahun ini terjadi peningkatan peserta dari dua edisi sebelumnya.

"Jadi ini pelaksanaan ketiga pesertanya alhamdulillah terjadi peningkatan kali ini ada sekitar seratusan lebih ada peningkatan 30 persen," ujarnya kamis (6/5/2019).

Peserta dari daerah luar Pontianak juga mengalami peningkatan diantaranya dari Sambas, Melawi, Sekadau. Peserta tampil diduga cabang yakni tartil dan tilawah. Adapun peserta tertua yakni berusia 70 tahun.

"Alhamdulillah kegiatan ini sebagai bentuk penghargaan kepada merapa yang tetap bersemangat meski diusia tua,"ujarnya

Pihaknya berharap ini menjadi motivasi bagi kalangan pemuda untuk berani tampil dan semakin menggiatkan bacaan Alquran.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Antusias Peserta MTQ Usia Emas Yayasan Mujahidin Meningkat, http://pontianak.tribunnews.com/2019/05/16/antusias-peserta-mtq-usia-emas-yayasan-mujahidin-meningkat.
Penulis: Zulkifli
Editor: Maskartini

PONTIANAK - Ulama muda Gaza, Palestina Syekh Riyadh Wail Riyadh Lulu menyampaikan beberapa pesan kepada generasi millenial atau generasi muda Islam di Indonesia khususnya di Kalbar dalam safari Ramadan di Masjid Raya Mujahidin, Pontianak Minggu (12/5/2019)
Pertama ia berpesan kepada pemuda bangsa Indonesia khususnya di Kalbar agar meningkatkan ibadah kepada Allah SWT.

"Pererat hubungan kepada Allah SWT, "ujarnya

Kedua ia mewasiatkan agar pemuda lebih banyak menyibukan diri dengan kegiatan bermanfaat. Buatlah suatu karya hasil pemikiran yang bermanfaat.

"Pemuda harus memperhatikan waktu masa muda karena waktu yang pergi tidak pernah kembali, maka digunakan sebaiknya. Pemuda mesti menghasilkan penemuan terbaru karena usia masih muda harus berinovasi," ujarnya.

Syekh Riyadh sejak sepekan terakhir berada di Kalimantan Barat untuk mengisi dakwah bersama Yayasan Komite Nasional Untuk Rakyat Palestina (KNRP) Kalbar. 
" Saya belum pernah berkunjung ke Indonesia dan ini yang pertama kali.kedatangan saya kesini pertama, memenuhi undangan dari yayasan sangat mulia yakni KNRP, saya diundang untuk dakwah yang mulia menyampaikan kepada umat Islam Indonesia, tentang beberapa perkara agama kemudian menyampaikan problematika Palestina kepada Indonesia, "ujarnya

Dia pun terkesan, dengan sambutan hangat masyarakat Indonesia selama kunjunganya. Ia pun berterimakasih karena telah mendapat kesempatan berkunjung ke Kalimantan Barat.

" Seperti yang saya lihat alhamdulillah penduduknya wajahnya mudah tersenyum, mereka adalah orang mulia dan berakhlak. terpelajar dan banyak diantara mereka penghafal Alquran,"tukasnya.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Ini Pesan Ulama Muda Palestina Kepada Generasi Millenial Saat Berkunjung ke Pontianak, http://pontianak.tribunnews.com/2019/05/13/ini-pesan-ulama-muda-palestina-kepada-generasi-millenial-saat-berkunjung-ke-pontianak.
Penulis: Zulkifli
Editor: madrosid

PONTIANAK - Remaja Mujahidin Kalimantan Barat selama Ramadaan menyediakan buka Puasa, ini sudah menjadi agenda tahunan.

Tak hanya buka bersama setiap harinya, juga ada kajian jelang berbuka edisi Ramadan, kajian di buka pada pukul 16:00-16: 45 di isi dengan ngaji bareng dan di lanjutkan dengan kajian Ramadan hingga menjelang magrib.

Hari pertama Ramadan sebanyak 453 jamaah hari ke 2 Ramadan berjumlah 471 Jamaah.

M. Al-Iqbal selaku Ketua Remaja Mujahidin Kalbar, berharap dalam pelayanan iftor jamaah bisa bersabar jika kondisi takjil yang apa adanya, karena memang biasanya setiap hari jumlah jamaah bertambah, dan panitia sudah menyiapkan takjil yang lebih tapi ternyata masih kekurangan dan juga mengajak para donatur untuk bisa berinfak bisa berupa, uang tunai, makanan, minuman, dan buah-buahan.

Bisa juga trasfer melalui Rekening Bank BNI Syariah 2240-4197-94 A.N Remaja Mujahidin Kalimantan Barat*
Konfirmasi melalui: 0852-5173-9995 (Hasim Asari)

Mulai pukul 14:00 wib tampak sibuk aktivitas para remaja aktif menyiapkan tempat kajian dan menyiapkan konsumsi ratusan jamaah belum lagi malam tiba harus membagi untuk petugas parkir dan shaff jamaah

Biarpun padat aktivitas numun tidak melupakan amalan ibadahnya, semangat mengabdi dan semangat melayani.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Setiap Harinya Remaja Mujahidin Kalbar Gelar Buka Puasa Bersama, http://pontianak.tribunnews.com/2019/05/08/setiap-harinya-remaja-mujahidin-kalbar-gelar-buka-puasa-bersama.
Penulis: Syahroni
Editor: Maskartini

PONTIANAK - Pawai Ta'aruf 1440 H di gelar oleh Remaja Mujahidin Kalbar bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pontianak pada hari Sabtu, 4 Mei 2019 di Depan Kantor Wali Kota Pontianak

Pawai Ta'aruf 1440 H ini bertema "Di Bulan Suci Ramadhan Mari Kita Kendalikan Hawa Nafsu, Stop Tindakan Kekerasan Narkoba dan Minuman Keras", Resmi di buka oleh Bapak Ir.H.Edi Rusdi Kamtono, MM,MT selaku Wali Kota Pontianak.

Suka cita menyambut Ramadan mulai terasa di seluruh belahan dunia, tujuan pawai Ta'aruf digelar untuk menyemarakkan syiar Islam dalam menyambut bulan Suci Ramadan 1440 H.

Adapun kategori pawai pada saat ini pejalan kaki, drumband, dan sepeda hias. Peserta sangat antusias pawai ta'aruf kali ini hingga belasan ribu peserta.

Di ikuti oleh SMP/SMA Sederajat se Kota Pontianak dan Kubu Raya, komunitas, jajaran dinas, majlis ta'lim serta remaja masjid.

Di Depan Kantor Wakil Wali Kota menjadi titik start dan finish saat iring-iringan peserta pawai berjalan kaki dan dilepas oleh Wali Kota Pontianak yakni Pak Edi Rusdi Kamtono.

Menyemarakkan pawai dengan memakai atribut Islam, mulai peci, sarung, surban hingga baju ihrom, bahkan ada yg berdandan ala monster, zombi pocong, ribuan pelajar ini tampak semangat mengikuti Pawai Ta'aruf 1440 H.

Ada hal yg berbeda pada pawai kali ini ialah pada kategori mobil hias di ganti dengan sepeda hias peserta pun tak kalah semangat dengan tahun seblumnya.

Marhaban ya ramadan, bulan suci penuh berkah telah tiba. Saatnya untuk lebih mendekatkan diri pada Allah, menjauhi keburukan, memperbanyak ibadah.

Dengan segala kerendahan hati, mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadan. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Sambut Ramadhan Belasan Ribu Peserta ikuti Pawai Ta'aruf Remaja Mujahidin Kalbar, http://pontianak.tribunnews.com/2019/05/04/sambut-ramadhan-belasan-ribu-peserta-ikuti-pawai-taaruf-remaja-mujahidin-kalbar.
Penulis: Syahroni
Editor: madrosid